: kebahasaan dengan 'konvensi versi' belum dalam kemutlakan.

2009-12-10

pelaku lukis abstrak

Lukis abstrak

sampai masuk abad 21 lukis abstrak
dalam situasi "membaca hampa" melalui jalur pelaku lukis abstrak.
momentum setiap pelaku lukis abstrak berkapasitas pribadi
berhadapan dengan wilayah abstraksi,
waktu abstraksi,materi abstraksi dan artistik
hal lain yang lebih dominan adalah "modal"
sebagai biaya komunikasi dengan wilayah ,waktu,materi,artistik abstrak.
modal bersifat vertikal:"modal vertikal".
tidak mungkin "lukis abstrak" tanpa modal vertikal menjadi "abstract art paint",
abstrak bukan arena guyon(gurau).
modal vertikal (:berlebel pemilik berdasar keputusan syah hukum vertikal)
sebagai elemen vertikal penciptaan lukis abstrak
berperilaku mempengaruhi konsep,bentuk dan artistik.
topik dasar :
sejauhmana pelaku lukis abstrak kontrol terhadap haluan lukis dengan tujuan
"abstract art paint".

batasan:
-sejauhmana : pernyataan tanya tentang : yang sudah dilalui :yang sedang dilalui,
-pelaku : individu produksi,individu apresiasi,individu komunikasi,
-lukis: produk 2 demensi dengan unsur warna bersifat datar,
-abstrak : bukan kebendaan,bukan imajinasi,bukan diskripsi,
bukan ilustrasi,bukanterapan,bukan komunikasi subyektif,bukan awutan;
tataran setelah materialisme ,
-kontrol : sadar... :sangat sadar... :sedang sadar...
:menggunakan kesadaran...melakukan bersengaja,
-terhadap: keterangan sasaran hadap :keterangan arah hadap,haluan lukis
: situasi jalan berlangsung oleh lukis ,
-dengan tujuan: kata hubungtarget :kata hubungjangkauan,
-"abstrak art paint" : sempurna lukis abstrak "art".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar